Misc

Menjamurnyan Fenomena Ngemis Online yang Kini Trend di TikTok

Salah satu foto dari ngemis online yang banyak dilakukan oleh masyarakat: Solopos.com

Platform digital berupa media sosial yang digunakan untuk berkomunikasi dan bersosialisasi dengan mudah tanpa dibatasi dengan ruang dan waktu. Munculnya media sosial nyatanya mampu membantu berbagai aktivitas manusia dalam menemukan informasi melalui jejaring virtual yang dapat digunakan sebagai tempat dalam berkreasi. Semua orang mampu menciptakan konten berupa video, tulisan., foto dan lainnya melalui platform digital seperti Instagram, TikTok, Twitter, Facebook, dan lain-lain. Namun, dalam prakteknya media sosial tidak hanya digunakan dalam hal positif saja. Seperti dengan munculnya ngemis online di media sosial TikTok. Yuk, kita simak bersama!

Pengguna media sosial TikTok di Indonesia sebanyak 99,1 Juta orang pada tahun 2022. Indonesia menjadi negara terbesar kedua dalam pengguna TikTok, dengan rata-rata waktu yang dihabiskan sekitar 23,1 jam per bulannya. Melalui berbagai fitur yang disediakan di TikTok, terdapat sebuah fitur yang paling diminati untuk mendapatkan pundi-pundi pendapatan yaitu TikTok Live. TikTok live adalah fitur dengan live streaming yang mana para pengguna atau conten creator dapat berinteraksi langsung dengan para penontonnya. Melalui fitur ini pengguna atau conten creator dapat menerima hadiah atau give yang sangat menguntungkan.

Dengan tersedianya fitur live streaming ini mampu digunakan masyarakat untuk menjual barang atau produk yang dijual oleh pengguna kepada khalayak luas. Hal ini dapat menjadi kemudahan bagi para umkm untuk memperluas pasar pada produk yang ditawarkan melalui live streaming. Namun beberapa conten creator menyalahgunakan fitur Live TikTok untuk memperlancar aksinya dengan meminta-minta kepada viewers atau penonton live streaming. Pada fenomena mengemis online ini dilakukan dengan mengambil hati para penonton yang merasa iba, bermurah hati, dan kasihan lalu memberikan gift.

Untuk memperlancar aksinya, para pengemis online ini tidak hanya sekedar meminta-minta, namun juga disertai aksi atau tantanga yang membahayakan dirinya. Seperti mandi di bak, mandi lumpur, berjoget sesuai dengan yang diperintahkan penonton, mandi atau diguyur di sungai, dan masih banyak lainnya. Bahkan ada beberapa orang yang memanfaatkan orang tuanya atau lansia disekitarnya sebagai talent pada live TikTok, bahkan melakukan bersama keluarga atau tetangga sekitar. Juga waktu dilakukannya live streaming tersebut selama 24 jam non stop agar sesuai target yang mereka inginkan. Walaupun sudah terdapat aturan dari TikTok agar para pengguna tidak boleh meminta-minta bahkan diamankan pihak Kepolisian, namun tetap saja hal tersebut tidak membuat para conten creator tersebut menghentikan aksinya.

Jika dilihat lebih jauh melalui kondisi tersebut, terlihat jelas mengenai kualitas sumber daya manusia di Indonesia yang masih rendah. Seharusnya para content creator dapat memberikan konten yang ial dengan mengedukasi masyarakat dan menggunakan media sosial yang bijak. Bagi platform media sosial yang memiliki aturan jelas dan ketap pada konten yang dibagikan berupa konten bermutu dan tidak membahayakan kesehatan. Dan juga para penonton yang berhenti untuk menonton, memberikan gift, mengasihani, bahkan memberi panggung pada konten-konten tersebut.

Related posts
FeatureFenomenaMisc

Kapal Penyaring Sampah “Perahu Canggih” Milik Pandawara Group Buka Era Baru Lingkungan

Pandawara Group merupakan komunitas pemuda asal Bandung yang bergerak aktif dalam pelestarian…
Read more
BusinessMiscNews

Nusantara Lima Terbang Tinggi: Jembatan Digital Indonesia Tanpa Batas

Satelit komunikasi Nusantara Lima merupakan terobosan terbaru Indonesia di bidang teknologi…
Read more
Misc

Tradisi yang Tak Pernah Padam: Karnaval Desa Ngipik, Ikon Budaya Temanggung

Karnaval Desa Ngipik di Temanggung menjadi salah satu agenda tahunan yang paling ditunggu oleh…
Read more
Newsletter
Become a Trendsetter

Daftarkan diri anda untuk menjadi member dan dapatkan pemberitahuan saat ada informasi terbaru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *